La vie en rose

La vie en rose

Friday, April 20, 2012

Belasungkawa

Peluk dingin dan hangatnya sepi
telah sampai disebrang jalan pertigaan
dilayani musik dari pemakaman
seperti rindu yang selalu dikenang

Arwah telah pergi
jiwa semakin isi dengan makna
biar terlambat bayangan masih hadir untuk makna
sampai arwah kembali hadir dan menemani

Lalu terfikir dan sejenak diam
lalu lalang menjadi pelipur dan jawaban hujan
tatapan kosong adalah jawaban
ketika menunggu dengan senyuman, dimana aku?

Waktu tiada kembali, ia senantiasa lurus
memory tidak pernah mati kecuali pekat membuatnya benci
sepi tanpa arwah, dingin tanpa jiwa
silahkan kembali, karena aku juga akan ada disana suatu hari

No comments:

Post a Comment